Tembok Mengelilingi Makam Syeikh Maulana
Ishaq Kregenan
Oleh : Ahmad Junaidi Al-Kregenaniy
17 April 2018
Tiada seorangpun yang bisa
mencegah suatu kejadian yang yang dikehendaki oleh Allah, yang demikian ini
adalah sifat wajib tuhan yaitu Iradah atau Fi’lu mumkinin autarkuhu, bisa jadi
allah menciptakan sesuatu atau tidak.
Maka dari itu dengan adanya petilasan ini yang dikelilingi tembok adalah adanya
ghaib. Kita hanya beriman kepadanya. Belum pasti manusia hidup di jaman modern
ini bisa menumpuk batu yang kokoh tidak lapuk dikikis hujan dan rapun terterik
matahari kekokohannya seakan menantang usianya suatu masa.
Tembok yang berdiri yang kita
lihat sekarang, seakan-akan yang membangunnya adalah orang kuno. Bila ada yang
beranggapan seperti demikian, maka itu salah besar. Lantas siapakah yang
membangunnya……? Tembok yang masih kuat dan kokoh yang membangunnya itu adalah
bangsa halus, ada yang mengatakan makhluk berupa Jin, ada yang mengatakan
bidadari sebayak 41.
Termasuk penulis buku sejarah
petilasan ini menyimpannya pula.
Tembok yang berukuran besar dan
tebal persis seperti ukurannya dengan batu bata nya yang ada di candi cabung
dan lainnya. Karena batu batanya hampir menyerupai batu bata andesit. Halini
juga membuktikan bahwa penduduk dekat Blumbang ada yang punya batanya dan
ukurannya persis sama dengan di Sentana tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar